SKL
(Standar Kompetensi Kelulusan) pada IPA merupakan apa yang ingin dicapai pada
mata pelajaran IPA tersebut. Belajar sains bisa sejak kelas SD baik itu di
Kelas 1 SD, sesuai dengan kapasitasnya. Belajar sains pada kelas 1 SD melalui
pengamatan benda-benda konkrit. Melalui dengan kegiatan precobaan, guru mencoba
untuk merampas intuisi si siswa.
Filsafat
itu normatif, filsafat tidak berjalan sendiri dalam sejarah. Normatif berjalan
bersama spiritual, bersama formal, dan bersama material. Sejak jaman Yunani
kuno yang sejah 2000 tahun SM yang belum mengenal, sudah ada aspek spiritual,
yaitu mereka mengenal yang namanya Dewa Hermen. Yang dikenal mempunyai titisan
Tuhan. Filsafat yang muncul pada manusia awalnya adalah untuk keluar dari
mitos, anak belajar dari mitos, binatang belajar dari mitos. Lakukan dahulu
walaupun belum tahu hakikatnya itulah yang dinamakan mitos. Seperti mitos
pelangi, yang dikatakan dahulu bahwa pelangi adalah jembatan para bidadari yang
turun ke bumi. Tetapi lama kelamaan mitos itu terungkap dengan perkembangannya
ilmu dan teknologi, diungkapkan bahwa pelangi merupakan refleksi cahaya
matahari yang terkena air di sungai ataupun laut dan danau, sehingga ia
membentuk cahaya seperti pelangi itu.
Orang
Yunani kuno memikirkan unsur – unsur apakah yang membentuk dari bumi, bintang,
air, alam semesta. Setelah lama mereka menganalisis, kemudian mereka bergerak
ke diri manusia sendiri, ingin mengetahui apakah pahlawan itu, apakah manusia
itu, apakah baik buruk itu, disiplin itu apa, benar itu apa. Sehingga muncul
lan Filsafat Manusia. Kamudian mereka bergeser kapada Manusia dalam
Ketatanegaraan, dan juga kepada objeknya kepada fikiran manusia. Yang digali
oleh Aristoteles ada menggali fikiran manusia, yang dalam artian logika.
Sehingga Aristoteles disebut sebagai Bapak Logika.
Pekembangan
Filsuf Islam belajar dari buku – bukunya para filsuf Yunani Kuno, yang mereka
belajar dari buku yang mereka dapatkan setelah Perang Salib. Tetapi setelah
Perpustakaan Islam yang memuat sebua buku – buku peninggalah Yunani Kuno
dihancur leburkan oleh yang tidak senang dengan Kebangkitan Islam. Dan akhirnya
para filsuf islam kehilangan ilmu yang sangat berarti untuk mereka kembangkan
demi memperluas kekuasaaan dan kerajaan islam pada masa saat itu.
Teknologi
berkembang pesat di Inggris, sehingga di Inggris kita dapat menemukan disanalah
penemuan mesin uap, dan mesin – mesin yang lain. Sehingga Inggris merupakan negara
yang menjadi negara perindustrialan dan tercipta era industrialisasi dalam visi
formal. Auguste Comte lebih memmepertajam metode ilmiah, masyarakat ilmiah
dianggap masyarakat yang paling tinggi, dan masyarakat agama dianggap
masyarakat irrasional yaitu masyarakat strata bawah, sehinga muncul ilmu – ilmu
bidang. Ilmu bidang itu meliputi, sains, fisika, kimia, matematika, biologi.
Formalnya dalam bentuk negara, ekploitasi dalam berjalan terus sehingga dalam
berabad abad tercipta kolonialisasi. Seperti negara Indonesia yang dijajah
selama 350 tahun. Seperti terjadi peperangan berdarah di Amerika, antara kaum
indrustri dan kau agraris dan semua perang yang terjadi ini asal muasal dari
negara Inggris. Sang Power Now Kapitalisme yang menguasai dunia berasal dari
Industrialisasi di Eropa. Bertemunya sang Power Now merupakan bertemunya 4
pilar, yaitu Kapitalisme, Pragmatisme, Utilitarian, dan Hedoisme.
Filsafat
Pendidikan, ada 5 ruang pendidikan menurut Paul Ernest:
- Dunia kaum Industrialis Tegnologi
- Masyarakat yang cenderung ingin mewariskan nilai – nilai lama (kaum konservatif)
- Kelompok hutshumanis.
- Kelompok masyarakat progresif
- Masyarakat Sosio Kontradiktif.
Sifat
dari sang industrialis adalah merebut dan merampas intuisi dari pada anak
didik. Dan tugas dari filsafat adalah merebut kembali intuisi pada generasi
muda.
0 Komentar untuk "Belajar Dari Mitos Untuk Merebut Kembali Intuisi"
Mohon Komentar yang di Posting tidak mengandung SARA, PORNOGRAFI dan lain-lain.
Best Regard,
^.^